Skip to main content

Posts

Showing posts from June, 2017

Melayani Orang Miskin Secara Biblikal

Picture is taken from google image, enmaze.com on 21 June 2017.  Siapa Orang Miskin? Banyak dari kita sering kali bersimpatik dengan orang miskin di sekitar dengan memberi uang. Nyatanya, tidak semua orang yang kelihatannya miskin adalah orang yang tepat untuk dibantu. Cara memberi bantuanpun tidak selalu dengan uang, ada cara-cara lain yang lebih tepat untuk membantu orang miskin keluar dari kemiskinannya. Mari kita lihat apa kata Alkitab mengenai orang miskin. Di dalam Imamat 23:22 berkata, Pada waktu kamu menuai hasil tanahmu, janganlah kausabit ladangmu habis-habis... semuanya itu harus kautinggalkan bagi orang miskin dan bagi orang asing; Akulah TUHAN, Allahmu. Orang miskin di ayat ini menggunakan kata Ibrani Aniy  yang berarti "orang yang menderita dan kebutuhannya tidak tercukupi; orang yang muram dan gundah hatinya karena mereka tidak bisa mengubah keadaan dalam hidupnya."  Perhatikan bahwa yang dikatakan miskin adalah orang yang kebutuhannya tidak ...

Bersukacita Dengan yang Bersukacita

Picture taken from kickvick.com.  Tentu setiap orang percaya ingin menjadi dewasa rohani dalam perjalanan hidupnya. Kekristenan sejati itu merubah hati dan perilaku kita juga. Nah, perilaku yang disebut dewasa rohani itu ada banyak contohnya, tetapi dalam post kali ini, kita akan membahas satu saja yang susah-susah gampang untuk dilakukan.  Firman Tuhan berkata di dalam Roma 12:15 mengatakan, Bersukacitalah dengan orang yang bersukacita, dan menangislah dengan orang yang menangis. Ini adalah nasihat yang diberikan oleh Paulus kepada jemaat di Roma untuk hidup sebagai seorang Kristen sejati. Mari kita renungkan sejenak, lebih mudah mana bersukacita dengan yang sedang gembira, atau bersedih dengan orang yang sedang berduka? Dugaan saya, kita lebih mudah bersimpatik dengan seseorang yang sedang bersedih. Bersukacita Untuk Kesuksesan Orang Lain Sebut saja anda dan kawan bisnis anda sama-sama memulai bisnis dari nol. Awal memulai sama-sama dalam derita dan suka duka ...

Disruptive Leadership

 The Difference Between Leaders and Managers Managers need to manage chaos and minimize changes, whereas leaders create momentum that causes changes and chaos! Writer and speaker Peter de Jager said, "sometimes being pushed to the wall gives you the momentum necessary to get over it!" Disruptive Leadership It is a positive force for the leader. It stirs up stagnancy and stops inertia. "Inertia" is a physic principle that says objects that are in motion will stay in motion until acted upon by an outside force. What stops momentum? Force. The more established people's habbits are, the less they are motivated to consider alternative choices. They will keep traveling in the same direction until your disruptive leadership steps in and redirects their momentum.  Disruptive leadership creates momentum. Whenever you start moving in a new direction, you have to kick hard against what is already there; but when you do that, it is particularly important that...

KEKERASAN HATI (1)

Apakah Anda Keras Hati? Hari ini kita akan belajar satu definisi baru mengenai kekerasan hati. Apa yang terlintas dalam pikiran anda ketika mendengar kata tersebut? Mungkin anda langsung membayangkan orang yang berwatak keras kepala atau seseorang yang tidak mau menerima Yesus sebagai Juruselamat Pribadinya. Hari ini, kita akan lihat perspektif baru dari Alkitab tentang hal ini.  Murid Yang Tidak Mengerti Saya mau kita melihat beberapa peristiwa yang mengarah kepada inti topik kita hari ini.  Di dalam Markus 6:35-44, Alkitab menjelaskan tentang mukjizat yang Yesus lakukan dengan memecah 5 roti dan 2 ikan untuk memberi makan 5,000 laki-laki. Kalau kita tambahkan dengan jumlah perempuan dan anak-anak yang dibawa, mungkin saja jumlahnya naik menjadi 7,000 lebih. Yesus melakukan mukjizat dengan menyisakan 12 bakul penuh dengan roti! Bayangkan kalau kita ada di peristiwa bersejarah itu, apa yang anda rasakan? Mungkin kita tercengang, takjub, serta tidak percaya dengan ap...